Post Sumatera                            Direktur LBH Marhaenis Sumut Makmur Sardion Malau, S.H :Poldasu Suka Tumpuk Perkara dan Minta Kapoldasu, Dirkrimsus Dievaluasi

 

Direktur LBH Marhaenis Sumut Makmur Sardion Malau, S.H :Poldasu Suka Tumpuk Perkara dan Minta Kapoldasu, Dirkrimsus Dievaluasi

- Penulis

Kamis, 19 September 2024 - 11:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Medan, Postsumatera.id – Direktur LBH Marhaenis Sumut mengatakan Laporan dugaan pencemaran kliennya Nebur Fine di Poldasu mangkrak setelah SP2HP diberikan oleh Poldasu kepada Korban pada 23 November 2024 yang lalu, hingga sekarang tidak ada pemberitahuan perkembangannya.

Nebur Fine malaporkan dugaan pencemaran tanggal 13 Juli 2023 dengan Laporan Polisi LP/B/829/VII/2023/SPKT/Polda Sumatera Utara dan saksi saksi dari pelapor telah dimintai keterangan,saat ditanyakan apa ada lagi tambahan dari saksi ,penyidik bilang sudah cukup.

Selanjutnya penyidik memberikan Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyelidikan (SP2HP) tanggal 8 September 2023 dan tanggal 23 November 2023 dan sejak itu (hampir 10 bulan).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami tidak pernah lagi diberitahu apa perkembangannya,” ujar Makmur Sardion Malau, S.H pada Senin (16/9/2024).

“Di SP2HP disebut penyidik telah memanggil pihak UNPRI untuk klarifikasi tetapi tidak dihadiri tanpa alasan yang patut ini pihak UNPRI sudah tidak koperatif, tidak beritikat baik dan terkesan tidak menghormati proses hukum. Penyidik bisa melakukan upaya jemput paksa kalau pihak UNPRI tidak mengindahkan panggilan nya sehingga upaya penanganan perkaranya berlangsung cepat, tepat dan terang,” tambahnya.

Lanjut Makmur Sardion Malau, S.H, “Presisi itu jangan hanya omon omon seperti yang disampaikan Presiden terpilih Prabowo Subianto. Ini perkara sudah dapat dikatakan mangkrak. Kapoldasu dan Dirkrimsus minta dievaluasi dan perkara ini kiranya menjadi atensi Kapolri. Kedepan nya diharapkan Presiden terpilih Prabowo Subianto menaruh perhatian serius terhadap penegakan hukum di Indonesia. Kasihan korban bersama teman mahasiswanya sudah dipecat dari UNPRI, dituding pula mempersiapkan senjata api dan senjata tajam saat demo penolakan parkir berbayar di lingkungan UNPRI. Kalau perkara ini berlarut larut tanpa kejelasan bisa mengakibatkan persepsi publik bahwa mereka salah,” imbuhnya.

Baca Juga:  Fasilitas Ramah Disabilitas di LRT Jabodebek Permudah Akses Mobilitas untuk Semua

Kata Makmur Sardion Malau,S.H., Nebur Fine selaku mahasiswa UNPRI Medan, bersama teman mahasiswanya melakukan demo penolakan parkir berbayar di lingkungan UNPRI tanggal 15 Juni 2023. Kemudian tanggal 20 Juni 2023 bersama GMNI Medan kembali berdemo. Dalam aksi demo itu Nebur Fine ditunjuk menjadi Panitia demo. Akibat demo itu Nebur Fine bersama temannya dipecat sebagai mahasiswa UNPRI bahkan Panitia demo dituding mempersiapkan senjata api dan senjata tajam oleh akun Instagram unpri_medan yang unggahan nya dilihat oleh Nebur Fine.

Karena merasa dicemarkan akhirnya Nebur Fine melaporkan dugaan pencemaran ke Poldasu. Terkait kasus ini UNPRI Medan telah disambangi untuk konfirmasi tetapi Rektornya tidak di tempat selanjutnya dilakukan konfirmasi melaui pesan Whatsapp kepada Rektor Chrismis Novalinda Ginting dan kepada Said Rizal, S.H.I ,M.H tetapi tidak respon.

Sementara itu Kabid Humas Poldasu Kombes Pol Hadi Wahyudi yang dikonfirmasi melalui saluran Whatsapp hingga berita dikirim belum merespon.

 

Reporter : Nikson Sinaga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel postsumatera.id untuk update berita terbaru setiap hariFollow

Berita Terkait

Telkom dan USK Gelar Festival AI-Hackathon untuk Dorong Inovasi Digital Mahasiswa
Momentum Bullish Terbentuk, Pasar Fokus pada Arah Kebijakan The Fed
Ekonomi Sumut Tumbuh, Pengamat Sebut Gubsu Bobby Nasution Jalankan Strategi Tepat
Pemprov Sumut Kembali Distribusikan DBH Rp. 601 M ke Kabupaten/Kota, Gubernur Berharap Dana Dimaksimalkan Untuk Kesejahteraan Rakyat
Berobat Cukup Pakai KTP, Gubernur Bobby  Jamin Rumah Sakit Tidak Tolak Pasien
BRI Region 6/Jakarta 1 dan PT Pelindo Regional 2 Sukses Gelar COMPASS: Ajak Karyawan Jadi “Kapten Keuangan” Melalui Perencanaan dan Tabungan Cerdas
Bid Propam Polda Sumut segera  Periksa Pelapor Kapolsek Patumbak
EVP KAI Daop 8 Surabaya Sapa Pelanggan untuk Tunjukkan Empati atas Keterlambatan KA
Berita ini 8 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 29 Oktober 2025 - 23:44 WIB

Telkom dan USK Gelar Festival AI-Hackathon untuk Dorong Inovasi Digital Mahasiswa

Rabu, 29 Oktober 2025 - 23:30 WIB

Momentum Bullish Terbentuk, Pasar Fokus pada Arah Kebijakan The Fed

Rabu, 29 Oktober 2025 - 23:13 WIB

Ekonomi Sumut Tumbuh, Pengamat Sebut Gubsu Bobby Nasution Jalankan Strategi Tepat

Rabu, 29 Oktober 2025 - 21:43 WIB

Pemprov Sumut Kembali Distribusikan DBH Rp. 601 M ke Kabupaten/Kota, Gubernur Berharap Dana Dimaksimalkan Untuk Kesejahteraan Rakyat

Rabu, 29 Oktober 2025 - 19:25 WIB

BRI Region 6/Jakarta 1 dan PT Pelindo Regional 2 Sukses Gelar COMPASS: Ajak Karyawan Jadi “Kapten Keuangan” Melalui Perencanaan dan Tabungan Cerdas

Berita Terbaru