Post Sumatera                            Kajati Harli Siregar :  Jaksa Jangan 'Cawe cawe' dengan proyek dan jangan main-main dengan Dana Desa

 

Kajati Harli Siregar :  Jaksa Jangan ‘Cawe cawe’ dengan proyek dan jangan main-main dengan Dana Desa

- Penulis

Sabtu, 27 September 2025 - 13:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Medan,PostSumatera.id – Kepala Kejaksaan Tinggi Sumut Dr Harli Siregar SH MH konsisten membatasi diri bertemu Kepala Daerah dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam pemberantasan korupsi. Dia juga menegaskan, penindakan korupsi akan dimulai dari Aparat Penegak Hukum (APH) yang kerap diisukan cawe-cawe dalam proyek pemerintah.

Demikian disampaikan Kajatisu Harli Siregar, Jumat (26/9/2025) sore saat mengunjungi Kantor PWI Sumut disambut Ketua nya Farianda Putra Sinik SE didampingi Sekretaris SR Hamonangan Panggabean, Wakil Ketua Bidang Advokasi dan Pembelaan Wartawan Amrizal SH MH dan Wakil Sekretaris Riza Mulyadi.

Menurut Harli, untuk mendukung proses pembangunan tersebut, dua hal dari pimpinan yang dibawa ke Sumut yakni aparatur Jaksa jangan cawe cewe dengan proyek dan jangan main-main dengan Dana Desa.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dijelaskannya, aspek pengadaan jasa dan pelayanan publik terus tercederai oleh kongkalikong antara Aparat Penegak Hukum (APH) dengan oknum Pemerintah Daerah (Pemda).

“Kalau kita mau melakukan tindakan tegas terhadap pelaku korupsi, harus dimulai dari APH. Harli mendapat informasi seolah-olah APH terkesan sebagai momok dalam pembangunan di Sumut. Aparat kejaksaan harus melepaskan diri dari isu-isu negatif agar kejaksaan tidak dijadikan ‘tumbal ‘ oleh oknum-oknum yang menuduh jaksa bermain proyek,” tegasnya.

Dia memerintahkan, untuk memberantas korupsi tersebut aparat kejaksaan harus bersih dari cawe- cawe tersebut. Karenanya, tugas Kajatisu saat ini harus meyakinkan publik bahwa Jaksa sekarang mau menegakkan hukum secara benar.

“Coba lihat apakah dalam 3 bulan ini saya pernah menerima Kepala daerah atau OPD. Banyak cara yang mereka lakukan. Ini bukan gagah- gagahan atau pencitraan. Tapi kalau kita mau konsisten dengan pencegahan dan pemberantasan Tipikor, maka Kajatisu harus membatasi diri,” ujarnya.

Baca Juga:  Parto.id Bersama Pemprov Jawa Barat dan Jambi Dorong Akselerasi Transformasi Digital Pengadaan Nasional Melalui Sinergi dengan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang / Jasa Pemerintah (LKPP) RI

Dalam kunjungan Kajatisu ke PWI Sumut ini didampingi Kajari Medan Fajar Syahputra SH MH, Plh Kasi Penkum Kejatisu Muhammad Husairi SH MH dan Kasi Intelijen Kejari Medan Dapot Dariarman SH MH.

Pada kesempatan itu, Ketua PWI Sumut Farianda menilai gebrakan Kajatisu Harli Siregar memasuki tiga bulan menjabat Kajati Sumut merubah image selama ini bahwa Kejatisu ‘tertutup’ bagi insan pers

“Kalau selama ini Kejatisu terkesan momok yang menakutkan untuk mendapatkan informasi.Tapi sekarang situasi itu sudah berubah, media sudah mudah mendapatkan informasi,” ujarnya.

Tidak cuma itu, Kajatisu selalu mengajak insan pers berolahraga sebagai upaya memperkuat sinergitas antara insan Adhyaksa dengan insan pers

Mengenai penegakan hukum, kata Farianda gebrakan Kajatisu sangat menyentak pelaku korupsi di daerah ini. Misalnya, Kejatisu telah menyeret dua tersangka korupsi di Bank Sumut Unit KCP Melati dan saat ini sedang diadili di Pengadilan Tipikor Medan.

Kemudian dua eks Direktur PT Pelindo I dan Dirut PT Dok ditahan Kejatisu karena diduga merugikan negara Rp 92 miliar karena pengadaan kapal tunda yang menyalahi spesifikasi didalam kontrak.

Selanjutnya, Kejatisu telah mengusut penjualan aset PTPN I Regional kepada PT Citraland yang diduga merugikan negara yang cukup besar. “Pengungkapan kasus korupsi besar ini tentu saja sangat dinantikan warga Sumut,” kata Ketua SPS Sumut itu.

 

Penulis berita : red/rel

Editor : Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel postsumatera.id untuk update berita terbaru setiap hariFollow

Berita Terkait

Bisnis Sewa Motor Masa Depan: Terhubung lewat 1 pintu, YourBestie
LindungiHutan Luncurkan E-book ‘Serba-Serbi Sustainable Finance’ Panduan Keuangan Berkelanjutan Indonesia
KAI Daop 8 Surabaya dan Railfans Malang Raya Hiasi HUT KA Gajayana ke-26
5 Ide Usaha Sampingan Karyawan untuk Dapat Tambahan
KAI Daop 8 Surabaya Wujudkan Kepedulian Melalui Bantuan Renovasi Sekolah
KAI Tambah Perjalanan Kereta Api untuk Dukung Mobilitas dan Wisata di Bulan November 2025
Wujud Tanggung Jawab kepada Pelanggan, KAI Daop 4 Layani Refund Tiket 4 Ribuan Pelanggan selama Gangguan Imbas Genangan Air di Jalur Semarang Tawang – Alastua
Bitcoin Terkoreksi di $109.000, Investor Bersiap Sambut Listing Token MET di Bittime
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 06:25 WIB

Bisnis Sewa Motor Masa Depan: Terhubung lewat 1 pintu, YourBestie

Kamis, 6 November 2025 - 06:12 WIB

LindungiHutan Luncurkan E-book ‘Serba-Serbi Sustainable Finance’ Panduan Keuangan Berkelanjutan Indonesia

Kamis, 6 November 2025 - 05:45 WIB

KAI Daop 8 Surabaya dan Railfans Malang Raya Hiasi HUT KA Gajayana ke-26

Kamis, 6 November 2025 - 03:36 WIB

5 Ide Usaha Sampingan Karyawan untuk Dapat Tambahan

Kamis, 6 November 2025 - 03:30 WIB

KAI Daop 8 Surabaya Wujudkan Kepedulian Melalui Bantuan Renovasi Sekolah

Berita Terbaru

News

5 Ide Usaha Sampingan Karyawan untuk Dapat Tambahan

Kamis, 6 Nov 2025 - 03:36 WIB