Post Sumatera                            Kementerian PU Optimalkan Irigasi Air Tanah di Karanganyar, Petani Kini Panen Tiga Kali Setahun

 

Kementerian PU Optimalkan Irigasi Air Tanah di Karanganyar, Petani Kini Panen Tiga Kali Setahun

- Penulis

Minggu, 28 September 2025 - 21:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Karanganyar, 28 September 2025 – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan nasional melalui optimalisasi infrastruktur irigasi yang berkelanjutan. Salah satu bukti nyata dari upaya ini adalah pengoperasian Jaringan Irigasi Air Tanah (JIAT) PWS 065 yang berlokasi di Desa Krendowahono, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, yang kini memungkinkan petani memanen padi hingga tiga kali dalam setahun.

Proyek yang dieksekusi oleh Balai Besar Wilayah Sungai
(BBWS) Bengawan Solo ini dirancang khusus untuk mengatasi tantangan
ketersediaan air di lahan pertanian yang lokasinya jauh dari aliran sungai
maupun jangkauan bendungan.

Menteri PU, Dody Hanggodo, menjelaskan bahwa program ini
merupakan solusi strategis bagi para petani di wilayah tadah hujan. “JIAT
dibangun di beberapa tempat yang memang jauh dari sungai dan tidak terairi oleh
bendungan atau bendung, agar sawah-sawah tetap terairi dan bisa panen setahun
tiga kali,” ujar Menteri Dody.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

JIAT PWS 065 di Karanganyar menjadi contoh sukses dari
program tersebut. Jaringan ini memanfaatkan sumur dalam dengan kedalaman
mencapai 122 meter untuk menyuplai air. “Di sini kita bangun satu, rata-rata
memiliki kedalaman di atas 100 meter, dan dapat mengairi sekitar 30 hektar,”
tambah Menteri Dody.

Menurut Menteri Dody, penyediaan air untuk lahan
pertanian ini merupakan implementasi dari amanat Presiden Prabowo yang
menekankan pentingnya peningkatan kesejahteraan petani. Sebagai dukungan
tambahan, pemerintah juga merencanakan perbaikan infrastruktur penunjang.
“Di samping itu, jalan sepanjang sekitar 5 kilometer, kanan maupun kiri
akan kita perbaiki untuk usaha tani,” kata Menteri Dody.

JIAT PWS 065 yang pertama kali dibangun pada tahun 2007
telah melalui serangkaian peningkatan. Setelah direhabilitasi pada tahun 2021, fungsi
jaringan ini kembali dioptimalkan pada tahun 2023 dengan melakukan konversi
sumber energi dari sebelumnya menggunakan genset menjadi listrik. Langkah ini membuat operasional irigasi menjadi lebih
efisien dan ramah lingkungan. Dengan jaringan pipa sepanjang 2,3 km, irigasi
ini mampu melayani lahan seluas 30 hektar dengan debit optimum 15 liter per
detik.

Baca Juga:  PalmCo Raih Peringkat Kredit idA, Holding Perkebunan Nusantara Kian Solid dalam Transformasi

Dampak positif dari optimalisasi JIAT ini kini telah dirasakan
langsung oleh 80 petani yang tergabung dalam kelompok tani P3AT Sumber Barokah.
Berkat pasokan air yang terjamin, mereka kini dapat menerapkan pola tanam padi
tiga kali setahun, yaitu pada Musim Tanam (MT) I di bulan November, MT II di
bulan Maret, dan MT III di bulan Juli. Hasilnya, produktivitas panen meningkat
signifikan, mencapai 6 hingga 7 ton padi per hektar pada setiap musim tanam.

Menteri Dody menegaskan bahwa program ini adalah wujud
nyata dukungan pemerintah untuk memperkuat kemandirian pangan.

“Ketersediaan air merupakan kunci utama keberlangsungan
pertanian. Dengan adanya JIAT, petani mendapatkan kepastian air sehingga bisa
menanam lebih produktif, mendukung swasembada pangan, sekaligus memperkuat
ekonomi daerah,” ujar Menteri Dody.

Keberhasilan optimalisasi Jaringan Irigasi Air Tanah
(JIAT) PWS 065 di Karanganyar ini tidak hanya sejalan dengan visi Kementerian
PU untuk menghadirkan infrastruktur air yang berkelanjutan, tetapi juga menjadi
harapan baru bagi peningkatan kesejahteraan petani di seluruh Indonesia.

Program kerja ini merupakan bagian dari “Setahun Bekerja,
Bergerak – Berdampak” dalam menjalankan ASTA CITA dari Presiden Prabowo
Subianto.

#SigapMembangunNegeriUntukRakyat

#SetahunBerdampak

Komentar ditutup.

Follow WhatsApp Channel postsumatera.id untuk update berita terbaru setiap hariFollow

Berita Terkait

KAMMI Minta Kapolrestabes Medan Turun Tangan Atasi Keresahan Masyarakat Atas Maraknya Peredaran Narkoba dan Perjudian
Kementerian PU Dorong Swasembada Pangan dan Ekonomi Desa Lewat Infrastruktur Padat Karya
EVOS Fams, Buat Kamu yang Pertama Kali Login di EVOS TOP UP: Dapat 3% Cashback
PTPP Peroleh Kepercayaan Pemerintah Filipina untuk Proyek Malolos-Clark Railway
EVOS Lolos ke Playoff MPL Season 16! Rayakan dengan WDP Cuma Rp27.777 di EVOS Top Up
Neo Keliling Meriahkan Bulan Inklusi Keuangan 2025 di Surabaya
Menabung untuk Pensiun di Usia Muda, Apakah Worth It?
KAI Divre IV Tanjungkarang Perkuat Tata Kelola dan Pengamanan Aset Negara
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 4 November 2025 - 15:26 WIB

KAMMI Minta Kapolrestabes Medan Turun Tangan Atasi Keresahan Masyarakat Atas Maraknya Peredaran Narkoba dan Perjudian

Selasa, 4 November 2025 - 11:51 WIB

Kementerian PU Dorong Swasembada Pangan dan Ekonomi Desa Lewat Infrastruktur Padat Karya

Selasa, 4 November 2025 - 11:33 WIB

EVOS Fams, Buat Kamu yang Pertama Kali Login di EVOS TOP UP: Dapat 3% Cashback

Selasa, 4 November 2025 - 11:33 WIB

PTPP Peroleh Kepercayaan Pemerintah Filipina untuk Proyek Malolos-Clark Railway

Selasa, 4 November 2025 - 06:50 WIB

EVOS Lolos ke Playoff MPL Season 16! Rayakan dengan WDP Cuma Rp27.777 di EVOS Top Up

Berita Terbaru