Post Sumatera                            KAI Uji Coba Operasional 2 Trainset Baru LRT Jabodebek untuk Tingkatkan Layanan

 

KAI Uji Coba Operasional 2 Trainset Baru LRT Jabodebek untuk Tingkatkan Layanan

- Penulis

Kamis, 13 November 2025 - 08:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KAI akan melakukan uji coba penambahan 2 rangkaian kereta LRT Jabodebek pada 8 November 2025, dengan jumlah perjalanan menjadi 430 perjalanan dan 26 rangkaian kereta yang dioperasikan. Uji coba ini bertujuan untuk meningkatkan layanan dan efisiensi waktu tunggu bagi pengguna, dengan headway yang lebih singkat.

Bekasi, 7 November 2025 – KAI akan melakukan uji coba perjalanan dengan penambahan 2 rangkaian kereta (trainset) LRT Jabodebek pada Sabtu, 8 November 2025. Langkah ini merupakan bagian dari upaya peningkatan layanan dan efisiensi waktu tunggu bagi pengguna, seiring dengan terus meningkatnya mobilitas masyarakat di wilayah Jabodebek.

Pada uji coba kali ini, jumlah perjalanan LRT Jabodebek akan menjadi 430 perjalanan, dengan 26 rangkaian kereta yang dioperasikan. Pola operasi pada saat uji coba juga akan menggunakan pola operasi saat hari kerja (weekday). Selain itu, jadwal operasional menjadi lebih awal dimulai dari pukul 05.12 WIB.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi, menyampaikan bahwa uji coba dilakukan untuk memastikan kesiapan operasional sebelum penambahan perjalanan resmi diberlakukan.

“Uji coba ini menjadi bagian dari komitmen kami dalam menghadirkan layanan yang semakin andal dan efisien. Dengan frekuensi perjalanan yang lebih banyak, kami ingin memastikan pengguna dapat menikmati waktu tunggu yang lebih singkat dan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman,” ujar Purnomosidi.

Baca Juga:  Strategi PTPP dalam Meningkatkan Kinerja Perusahaan di Tengah Dinamika Industri Konstruksi Nasional dan Tantangan Global

Pada uji coba tersebut, akan dilakukan penyesuaian waktu tunggu (headway) kereta sehingga menjadi semakin singkat. Headway saat jam sibuk pada lintas Jatimulya atau Harjamukti – Cawang (PP) kini menjadi 8 menit 15 detik. Sedangkan untuk lintas Cawang – Dukuh Atas BNI, headway menjadi 4 menit 7,5 detik.

Selain jumlah perjalanan, jadwal keberangkatan pada hari Sabtu, 8 November juga akan mengalami penyesuaian dengan jadwal keberangkatan pertama dan terakhir sebagai berikut;

Jati Mulya – Dukuh Atas BNI

* Keberangkatan pertama: 05.12

* Keberangkatan terakhir: 22.03

Dukuh Atas BNI – Jati Mulya

* Keberangkatan pertama: 06.05

* Keberangkatan terakhir: 22.55

Harjamukti – Dukuh Atas BNI

* Keberangkatan pertama: 05.18

* Keberangkatan terakhir: 22.11

Dukuh Atas BNI – Harjamukti

* Keberangkatan pertama: 06.09

* Keberangkatan terakhir: 23.02

Informasi lebih detail mengenai jadwal perjalanan LRT Jabodebek pada saat uji coba penambahan pengoperasian 2 rangkaian kereta dapat dilihat pada media sosial resmi LRT Jabodebek.

Setelah tahap uji coba ini, KAI akan melakukan evaluasi menyeluruh, uji coba penambahan perjalanan ini menjadi langkah nyata KAI dalam mendukung mobilitas masyarakat Jabodebek, sekaligus menghadirkan transportasi publik yang efisien, modern, dan ramah lingkungan.

Press release ini juga sudah tayang di VRITIMES.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel postsumatera.id untuk update berita terbaru setiap hariFollow

Berita Terkait

PTPP Percepat Pembangunan Infrastruktur Maritim Berkelas Dunia Proyek Pelabuhan Patimban
Mahasiswa BINUS @Malang Terpilih Program Peacebuilder ASEAN untuk Membangun Perdamaian Global
Tren, Peluang, dan Strategi di Investasi Emas Online di Akhir Tahun 2025
Persiapan Layani Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, DJKA dan KAI Daop 8 Surabaya Gelar Ramp Check Sarana Kereta Api
India dan Indonesia Perkuat Kerja Sama Demokrasi Melalui Program Pemantau Pemilu Internasional 2025
Kementerian PU Siapkan Anggaran Tanggap Darurat Bencana Tahun 2025 Sebesar Rp351,83 Miliar, Tiga Pilar Utama Jadi Fokus
Pemprov Sumut Dorong Pembentukan Ranperda Tingkatkan Kapasitas BUMD
Gubernur Bobby Dinilai Mampu Wujudkan Kesetaraan Pendidikan d Sumut
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 09:02 WIB

PTPP Percepat Pembangunan Infrastruktur Maritim Berkelas Dunia Proyek Pelabuhan Patimban

Kamis, 13 November 2025 - 08:42 WIB

Mahasiswa BINUS @Malang Terpilih Program Peacebuilder ASEAN untuk Membangun Perdamaian Global

Kamis, 13 November 2025 - 08:31 WIB

Tren, Peluang, dan Strategi di Investasi Emas Online di Akhir Tahun 2025

Kamis, 13 November 2025 - 08:18 WIB

KAI Uji Coba Operasional 2 Trainset Baru LRT Jabodebek untuk Tingkatkan Layanan

Rabu, 12 November 2025 - 22:08 WIB

India dan Indonesia Perkuat Kerja Sama Demokrasi Melalui Program Pemantau Pemilu Internasional 2025

Berita Terbaru